Rabu, 25 Januari 2012

Scenery around my house

T


the 1st and 2nd pictures was scenery in the backyard when different sunrise, the 3rd picture that I took in front of my house .

Senin, 23 Januari 2012

A Brother Like That


Aku pernah nulis di postingan yang lalu kalau sesekali akan kuselingi dengan konten berbahasa Inggris, sesuai dengan saran seorang sahabatku Teti yang tinggal di Jogja. Aku ambil cerita ini dari seri Chicken Soup for the Soul seri pertama. Aku pilih cerita ini “ a Brother like thatkarena menurutku moral dari cerita ini sangat bangus, yaitu tentang memberi dan menerima.
So karena aku ingin ‘ share’ alias berbagi cerita , dibagian selanjutnya aku akan coba menterjemahkan kedalam bahasa Indonesia sesuai dengan kemampuanku tentu saja. Untuk pembacaku yang setia harap maklum kalau ada kekurangan dalam penterjemahan ini , ok. ?? Alasannya ini adalah terjemahan pertamaku, alasan kedua penulis dalam taraf belajar , ketiga dan selanjutnya pokoknya maklum hahahaha….:D

A Brother Like That
A Brother Like That
Kakak Seperti Itu
Temanku yang bernama Paul mendapat sebuah mobil dari kakaknya sebagai hadiah natal. Pada malam Natal ketika Paul keluar dari kantornya, seorang anak pedagang jalanan sedang mengagumi mobil barunya yang mengkilap. “Ini mobil anda, Tuan?” dia bertanya.
Paul mengangguk. “Kakakku memberikan sebagai hadiah Natal”. Pedagang jalanan tersebut terkejut mendengarnya. “Maksudnya kakak tuan memberikan kepada anda tanpa membayar apapun ?”Ohh, kalau bisa berharap…..” ujar si pedagang dalam keraguan.
Tentu saja Paul tahu apa yang sedang diharapkannya. Dia sedang berharap mempunyai kakak seperti itu. Tetapi apa yang di ucapkan kemudian oleh anak laki-laki pedagang itu sungguh berbeda dari yang Paul sangka-sangka.
Aku berharap,” lanjut anak pedagang itu, ”Kalau aku bisa menjadi kakak seperti itu”.
Paul memandang anak pedagang tersebut sambil terkejut, kemudian tergerak hatinya berkata :”Maukah kamu berkeliling naik mobilku”.
Oh tentu saja tuan, aku senang sekali”.
Setelah berkendara sejenak, anak pedagang itu berpaling dan dengan mata bersinar berkata: “Tuan, dapatkah kita melewati depan rumahku “.
Paul tersenyum kecil. Dia pikir dia mengetahui apa yang diinginkan anak tersebut, yaitu memamerkan pada tetangga-tetangganya kalau dia pulang kerumah dengan mobil bagus. Tetapi sekali lagi Paul keliru.
Dapatkah tuan berhenti di depan tangga rumahku “. Pinta anak pedagang tersebut. Dia berlari ketangga, tidak lama kemudian terdengar dia kembali dari dalam rumah dengan perlahan-lahan. Terlihat anak tersebut menggendong adik laki-lakinya yang cacat. Kemudian mendudukkannya di tangga paling bawah, tampak berbicara pada adiknya sambil jarinya menunjuk ke arah mobil Paul.
Itu dia mobilnya… seperti yang kubilang di dalam rumah tadi, kakaknya memberi hadiah mobil pada tuan itu sebagai hadiah Natal, dan suatu hari nanti aku juga akan memberikan padamu mobil seperti itu……. Supaya kamu bisa melihat sendiri keindahan Natal melalui jendela mobil, seperti yang aku coba ceritakan padamu “.
Paul turun dari mobilnya, dan mengangkat anak kecil adik pedagang jalanan tersebut dan mendudukkannya di jok depan. Kemudian dengan mata masih bersinar-sinar sang kakak duduk disebelah adiknya.
Mereka bertiga memulai perjalanan malam Natal yang penuh kenangan. Di malam Natal tersebut Paul mendapat pelajaran tentang apa yang dimaksud Yesus pada waktu berkata : “Ada banyak berkat sewaktu memberi…….. “.
<

my purple laptop broken, but now I got my new purple laptop again....

Thanks Lord God, akhirnya punya laptop lagi. Setelah seminggu bertapa tanpa komputer, i-net, mobil ( mobil cuma satu dipakai suami kerja di Barre, luar kota lagi ) ..... hiks  terperangkap di rumah sendiri. Secara tinggal di kota kecil, mana di atas bukit kalau windy gilla suara anginya serem banget, saljunya tebal, jalannya jalan kampung ( country road ) taulah kalau sini nyebut country road berarti bukan jalan aspal, alias dirt. Kalau winter tertutup salju bakal licin, pakai hujan eh snowing gitu perlu mobil penyekop biar bisa dilewati -_-

Oh ada ceritanya pasti kenapa bisa bertapa eh bisa-bisanya seminggu tanpa laptop. Begini kisahnya hari Minggu yl pagi sambil prepare makan pagi seperti biasa kita online hehehe..... sepertinya normal khan, masalahnya waktu lappy mau tak pindah ke meja dapur ( dari kamar ke kitchen gitu lho ) karena tangan penuh sambil bawa charger en laptop tetap dalam kondisi terbuka ( secara wong keadaan online gitu ) ehhh karena kurang hati-hati megangnya jatuh deh..... yang tetep kepegang malah si charger ( battery nya ) waaks..... jantung lepas deh ........ hiks, layarnya pecah, ( aku ga mau upload foto lappy tercinta, kalau mo lihat hasilnya Yaya upload di FBku  ). Jadilah pagi yang heboh, I was crying like a baby, sampai suami bilang :" It's OK, not the end of the wold ". Tetep aja seperti kiamat buatku, secara tiap hari aku killing time berjam-jam denganya.



Btw pokoknya sekarang aku punya gantinya, anehnya lagi secara bentuk, warna dan mereknya sama lagi yaitu Dell Inspiron, purple, cuma bedanya sekarang windows vista, yang dulu windows7..... yang buat surprise lagi adalah waktu kita ke toko computer Sabtu kemarin malah ketemu Jerry, suaminya Yoko kenalan baru kami beberapa bulan yl. waktu mereka datang ke gereja NCC di Brookfield. Jerry bekerja ( katanya sih week end aja ) di toko Computer tsb ( lupa namanya, pokoknya di dekat Harry Pharmacy di Montplier ). Jerry berjanji katanya mau menginstallkan program Japanese juga. Jerry san, osewani natte doumo arigatou gozaimasu .



   





Selasa, 10 Januari 2012

Saran dari sahabat

Thanks Lord.... sakit tenggorokanku sembuh, alias I feel better now. Cuma menyisakan sedikit batuk, yaa.. ada yang menyedak pengen batuk gitu, tapi aku tahu kalau bisa jangan di 'batukkan' ( tau ngga ya maksudku ) soalnya kalau kita batuk ntar jadi keterusan. Nah kalau sudah keterusan batuk jadi penyakit baru, alias membuat tenggorokan bukan bengkak lagi tapi luka..... so pembacaku kalau mengalami situasi/gejala seperti ini harus bisa menahan jangan sampai jadi batuk yang keterusan. Jadi panjang explain-nya -__-

Oh ya setelah mendapat saran dari salah seorang sahabat dekatku yang tinggal di jogja , ok saya sebut namanya ( Teti ) dia adalah temen ngajar di UTY waktu aku masih tinggal di jogja :)........ habis baca blog ini dia meyarankan gimana kalau tulisannya dalam bahasa Jepang .... waaaks ....boleh juga sebenernya, maksudnya sambil belajar , baik untuk aku sebagai penulis maupun para pembaca sekalian. Lho tapi apa ngga malah bikin pembacaku ngantuk ya hehhehe....( kalau ada mantan mahasiswaku merasa dapat dapat shukudai/ PR lagi deh )

Ato dia bilang memakai bahasa Inggris, saran ini bagus juga, but terus terang aku ngga pede , secara bahasa inggrisku masih kacau balau. Kalau ngomong aja masih suka ketuker antara ' he' dan  ' she '... hahhaha.....
Tapi bener juga aku harus coba, supaya ada kemajuan gitu lho. so sekali sekali akan aku isi dengan pelajaran bahasa Inggris dan sekali-sekali bahasa Jepang.... makasih bu Teti atas sarannya yang membangun. Ditunggu lho kritik dan saran dari pembaca lainnya..... :)


Senin, 09 Januari 2012

tenggorokan sakit...

Sejak semalam tenggorokan terasa sakit terutama waktu menelan. Ngga tau kenapa, kalau tinggal di jogja mungkin aku udah coba jamu apa gitu lupa namanya ( coba2 gogling ada beberapa saran/resep ) masalahnya ya gimana lagi wong kita tinggal di Amrik mana bag. utara yg tergolong lokasinya terpencil macam Vermont ???
Akhirnya ya cuma resep yang gampang dan mudah yaitu minum perasan lemon anget, 2- 3 jam sekali.
Rasanya mendingan sih, batuk masih bisa ditahan soalnya kalau batuk juga terasa sakit tenggorokan :(

Pagi ini masih sakit, suara agak serak-serak ( seperti roker ga jadi gitu deh.... ) , so sebelum sarapan pagi minum perasan lemon anget dulu. Tunggu setengah jam baru makan pagi, Menunya cuma misoshiru , omelet, pisang separo dan nescafe pahit ( tanpa gula ). Oh ya soalanya di mbah gugel yang tak baca semalam bilang sebaiknya dihindari yang manis2 plus sementara jangan makan makanan yang pedas dan makanan olahan lain dulu. Biarkan usus/ lambung istirahat.

Hari ini ngga aku yang  throat swollen, Yaya juga got a fever.... :) pagi ini dia mengeluh ngga enak badan, ya sudah ngga sekolah jadinya. Doakan ya pembacaku yang budiman supaya kami segera sehat kembali , God Bless You All .... :) 

Sabtu, 07 Januari 2012

snowy minggu lalu

Berikut ini adalah foto-foto yang kuambil minggu lalu. Pagi sebelum suami berangkat kerja mesti bongkar mobilnya dari tumpukan salju dan nyekop jalan keluar untuk mobil.
Kalau yang ini foto narsis Yaya pulang sekolah coba-coba keluar rumah tanpa coat, take a picture untuk Facebooknya...


Sabtu eh Sabbath day....

Seharusnya kami pergi ke gereja tiap hari Sabtu karena gerejaku waktu di Indonesia adalah Gereja Masehi Adventh Hari ketujuh alias disini namanya Seventh Day Adventis Church. Tapi karena satu dan lain hal diantaranya suami harus menambah cover plastik untuk jendela-jendela di kamar tidur kami. As you know di musim dingin seperti ini ternyata double kaca untuk setiap jendela ternyata tidak cukup menahan udara dingin.

Akhirnya hanya aku sendiri pakai mobil suami yang keluar rumah tadi ke kantor pos dan  belanja ke grocery store, Yaya juga malas keluar rumah. Oh ya sempat juga mampir ke Thrift shop nyaris satu jam sendiri, dapat macam-macam barang diantaranya sepatu skate untuk Yaya, tas sekolah dan buku-buka second favoriteku  -_- tau sendiri khan arti sebuah buku untuk orang yang suka baca .......

Jumat, 06 Januari 2012

masih dingin, namanya juga winter...

Semalam memenuhi undangan dinner Sean dan ayah ibunya, dia teman kerja suami.
Setelah kita mandi buru2 maklum undangan jam 5 sore ( tapi kalau winter ga beda sama jam 7 malam alias udah gelap ) tapi suami baru pulang kerja jam 5 kurang , jadi kita berangkat udah nyaris jam 6, sampai di rumah Sean setelah berkenalan dengan mam, dad nya kita langsung menuju dining room, mereka sudah menyiapkan lasagna, salad, tapioka pudding dll.

Yang bikin ngga tahan ruang makannya dingin banget....... gila dinginnya, sampai ngga bisa diem duduknya.
Mau komplen ngga enak wong jadi tamu, padahal mereka udah mastikan menyalakan heater, tapi buatku ngga terasa. Pengen rasanya pindah lagi duduknya ke dekat fire mereka di ruang tamu, tapi ya ngga mungkin wong makannya aja belum selesai, belum ngobrolnya, belum teh-kopinya belum keluar ???

Akhirnya selesai juga makan2nya, asli ngga bisa menikmati sama sekali gara2 kedinginan. Untung aja Becky dan Don ( ayah ibu Sean ) orangnya ramah dan menyenangkan, jadi mendingan obrolannya. Sean sendiri orangnya pendiam, masih muda katanya kuliah lagi di VTC.

Terus Sean mengajak suami ke shed mereka untuk main billyard, tadinya aku ngga mau ngikut, siapa tau dingin tempatnya, tapi semua ngajak dan katanya ada fireplace nya, so ikut lihat akhirnya. Lumayan duduk dekat perapian sambil ngobrol dengan Becky. sementara suami, Sean dan Don bergantian main poolnya.

Jam 9 malam kita pamitan pulang, gara2 suami ga sempat start the car duluan jadi deh kita masuk mobil yg belum dipanasin, asli kali ini aku bener2 menggigil kedinginan selama perjalanan pulang. Baru kali ini sampai parah dinginnya kaya gini, liat temperatur di minus 10 ' celcius. Aku tanya suami kok mau sih orang2 tinggal di tempat yang dingin banget kaya gini ??????  Oh Tuhan kami ingin pindah ke selatan maksudnya bener2 tempat yg hangat seperti Florida gitu.
Akhirnya cepat-cepat berangkat tidur karena kepalaku terasa berat dan pusing,
Paginya bangun merasa demam, setelah ritual pagi menyiapkan sarapan Yaya, kalau suami sarapan sereal dan ngopi menyiapkan sendiri. Itu bedanya suami bule dan orang Jawa yg harus diladeni istri.

Yang pasti tiap pagi prepare bento makan siang mereka ( baik suami dan Yaya sama2 bawa bekal makan siang ). Yaya masih belum bisa makan siang tanpa nasi, tau sendiri khan kafetaria di sekolahnya ngga ada nasi, adanya ya menu amreican food gitu, sandwich, hotdog dan sebangsanya . Kalau suami mesti bawa sendiri lunch box karena dia khan orang lapangan jadi break makan siang harus ditempat gitu, ngga mungkin cari resto ato kafe jadi dia makan ya seadanya dan secepatnya . Lho maksudnya apa ya...... kasihan juga sih, kadang buah/ salad yg kusiapkan aja ga ada waktu lagi katanya.

Setelah mereka berangkat, baru deh aku bisa santai lagi sarapan pagi, buka lappy , beres2 dapur, dst.
Puji Tuhan setelah minum ibuproven 2 butir ( kalau aku pikir kaya panadol gitu deh ), lumayan juga rasanya agak ringan, ngga berat lagi pusing kepalanya, sepertinya segini dulu deh cerita kedinginan kali ini :)

Kamis, 05 Januari 2012

Tahun Baru 2012

yeaa... akhirnya punya blog sendiri.
Tahun Baru, blog baru, resolusi baru....
Nanti aku lanjutkan berhubung belum selesai ritual masak untuk lunch hari ini.
Semoga pembacaku sabar, namanya juga baru pertama mo nulis butuh persiapan tentunya.
Ok. Selamat Tahun Baru, dan semangat baru....... :)